79% organisasi mengklaim bahwa demokratisasi data telah meningkatkan kemampuan pengambilan keputusan mereka.
Namun, hanya 33% bisnis yang disurvei memiliki strategi untuk membuat data dapat diakses oleh semua orang.
Jadi, meskipun bisnis tahu betapa pentingnya membuat data mereka dapat diakses, mereka gagal untuk menerapkannya.
Khusus untuk eCommerce, membuat data dapat diakses bisa menjadi tantangan, mengingat banyaknya channel yang digunakan bisnis. Dari penjualan, marketing hingga CRM, kompleksitasnya tidak bisa dipungkiri.
Dalam blog ini, kita akan membahas bagaimana demokratisasi dan manajemen data eCommerce dapat membantu memastikan bahwa keputusan berbasis data Anda akurat dan berdampak positif pada keuntungan Anda.
Mari kita cari tau!
Apa itu Demokratisasi Data di eCommerce?
Kesigapan sangatlah penting dalam eCommerce, di mana preferensi pelanggan dan tren pasar berubah dengan cepat.
Aksesibilitas data memungkinkan tim di seluruh organisasi untuk membuat keputusan berbasis data dengan cepat dan mandiri tanpa terhambat oleh hambatan birokrasi atau ketergantungan pada analis data khusus.
Kemandirian ini penting bagi bisnis eCommerce untuk memanfaatkan peluang yang cepat berlalu dan merespons tantangan yang muncul secara proaktif.
Dengan akses luas ke data yang relevan, tim dapat dengan mudah menganalisis insight secara real-time nyata dan menemukan peluang yang dapat dilakukan.
Sebagai contoh, tim merchandising bisa menggunakan data penjualan terkini yang dipadukan dengan analitik perilaku pelanggan untuk menyesuaikan variasi produk atau strategi harga. Responsivitas ini memungkinkan mereka untuk meningkatkan manajemen inventaris dan memberikan pengalaman personal yang sesuai dengan pelanggan.
Selain itu, aksesibilitas data menciptakan budaya pengambilan keputusan berbasis data, mendorong tim untuk mendasarkan tindakan mereka pada insight faktual daripada asumsi atau firasat. Pendekatan berpusat pada data ini meminimalkan risiko dan mengurangi bias, karena keputusan dapat didukung oleh poin data yang dapat diverifikasi.
Mengapa Aksesibilitas Data Penting dalam eCommerce?
Mari kita bahas bagaimana data yang mudah diakses membantu bisnis eCommerce meningkatkan penjualan dan operasional mereka:
1. Mengambil tindakan berdasarkan data dengan fleksibel
Data accessibility equips eCommerce teams with the autonomy to analyze data and extract insights independently, accelerating decision-making processes.
With self-service access to relevant datasets, teams can quickly identify trends and respond to market dynamics without relying on IT or data specialists.
For instance, your marketing team could use real-time customer behavior data to dynamically adjust ad targeting and campaign strategies, optimizing engagement and conversions.
2. Memungkinkan integrasi data antar fungsi
Dalam eCommerce, data sering terisolasi di berbagai fungsi, menghambat pemahaman menyeluruh tentang kinerja dan perjalanan pelanggan.
Membuat data dapat diakses memungkinkan bisnis eCommerce untuk mengintegrasikan dan membandingkan data dari berbagai sumber, memungkinkan kolaborasi lintas fungsi dan pengambilan keputusan yang holistik.
Misalnya, jika Anda adalah retailer online. Dengan Graas, Anda dapat membuat dasbor khusus dengan menggabungkan data pelanggan, informasi inventaris, dan performa marketing campaign untuk mengidentifikasi peluang promosi yang dipersonalisasi atau strategi perlu yang dioptimalkan.
3. Meningkatkan keamanan data dan data governance
Silo data tradisional dapat menimbulkan risiko keamanan karena terbatasnya kontrol akses dan berbagi data yang tidak disengaja.
Sebagai contoh, jika Anda menggunakan spreadsheet untuk menganalisis data Anda, selalu ada risiko kesalahan dengan banyak orang yang menangani data tersebut. Bahkan jika data di satu sel berubah secara tidak sengaja, analisisnya mungkin memberi Anda wawasan yang sepenuhnya salah. Namun, dengan platform seperti Graas yang mengintegrasikan data langsung dari sumbernya, tidak ada risiko kesalahan.
Aksesibilitas data, ketika dipadukan dengan langkah-langkah data governance yang kuat seperti yang dilakukan oleh Graas, ini akan memastikan bahwa hanya individu yang berwenang yang dapat mengakses data set tertentu. Ini mengurangi risiko pelanggaran data atau penyalahgunaan.
Platform eCommerce seperti Graas menerapkan kontrol akses yang terperinci, masking data, dan mekanisme audit untuk melindungi informasi sensitif pelanggan dan keuangan sekaligus memungkinkan tim yang berwenang untuk memanfaatkan data yang mereka butuhkan.
4. Memungkinkan penyesuaian dan kolaborasi antar tim
Success in any business, let alone eCommerce, depends on how seamlessly your cross-functional teams collaborate, as teams from marketing, product development, logistics, and customer service must work together to deliver exceptional customer experiences.
Providing shared access to data creates a collaborative environment, enabling teams to align their efforts based on a common understanding of customer behavior, operational metrics, and market trends.
For example, a fashion eCommerce brand could leverage accessible data to coordinate product development, inventory planning, and targeted marketing campaigns, ensuring a cohesive and customer-centric approach.
.
Bagaimana manajemen data dapat membuat data eCommerce mudah di akses?
Sekarang kita tahu betapa pentingnya bagi bisnis eCommerce untuk membuat data mereka mudah diakses, mari kita cari tahu bagaimana Anda bisa melakukannya dengan manajemen yang tepat:
1. Mengelola data dari berbagai sumber
Data dalam eCommerce mengalir dari banyak sumber, termasuk saluran penjualan, platform pemasaran, basis data pelanggan, dan lainnya. Mengintegrasikan dan mengkonsolidasikan data dari sumber-sumber yang berbeda ini bisa menjadi tugas yang menantang, karena setiap saluran mungkin menyediakan laporan dalam format, struktur, dan terminologi yang berbeda.
Melakukan analisis pada data yang terisolasi tidak akan memberikan gambaran menyeluruh tentang bisnis, sehingga integrasi menjadi langkah penting untuk demokratisasi data.
Platform eCommerce berbasis AI seperti Graas menawarkan solusi yang mulus dengan mengotomatiskan proses integrasi data tanpa intervensi manusia.
Platform ini mengambil data dari berbagai sumber dan dengan cerdas mengonversinya dari format yang beragam menjadi format yang seragam, memastikan konsistensi dan keselarasan.
Sebagai contoh, jika definisi pendapatan Anda adalah penjualan setelah diskon, platform ini akan otomatis menghitung pendapatan sesuai dengan definisi tersebut daripada mengandalkan total biaya produk yang terjual.
2. Memastikan akurasi dan kelengkapan data
Akurasi dan kelengkapan data sangat penting agar bisa mengambil keputusan dengan efektif, dan manajemen data memainkan peran dalam memastikan kualitas tersebut.
Proses integrasi dan transformasi data manual tradisional rentan terhadap kesalahan manusia, yang berpotensi menghasilkan set data yang tidak akurat atau tidak lengkap. Namun, dengan platform eCommerce berbasis AI seperti Graas, seluruh proses diotomatisasi, menghilangkan risiko kesalahan manusia.
Platform ini langsung mengintegrasikan data dari sistem sumber, memastikan bahwa data yang dianalisis lengkap dan terkini.
Dengan mengotomatiskan proses pengambilan dan transformasi data, platform ini mempertahankan satu sumber kebenaran, mengurangi inkonsistensi dan memungkinkan akses data yang luas di seluruh organisasi.
Data yang akurat dan lengkap sangat penting karena memungkinkan tim untuk membuat keputusan yang tepat berdasarkan insight yang andal. Dengan menghilangkan kebutuhan untuk menangani data secara manual, tim dapat mendedikasikan upaya mereka untuk menganalisis data dan mendapatkan insight berharga daripada menghabiskan waktu untuk persiapan data.
3. Mengoptimalkan keamanan data dan compliance
Keamanan data dan kepatuhan merupakan pertimbangan penting dalam industri eCommerce, di mana informasi sensitif pelanggan dan data keuangan terlibat.
Manajemen data yang efektif memainkan peran krusial dalam mengoptimalkan langkah-langkah keamanan dan kepatuhan, memungkinkan organisasi untuk membuat data mereka dapat diakses sambil tetap mempertahankan perlindungan yang ketat.
Platform eCommerce berbasis AI seperti Graas menerapkan protokol keamanan yang kuat, seperti kontrol akses berbasis peran, enkripsi data, dan mekanisme audit. Langkah-langkah ini memastikan bahwa hanya individu yang diotorisasi yang dapat mengakses set data tertentu, mengurangi risiko pelanggaran data atau penyalahgunaan.
Selain itu, platform ini memfasilitasi kepatuhan terhadap regulasi industri, seperti General Data Protection Regulation (GDPR) dan Payment Card Industry Data Security Standard (PCI DSS), dengan menyediakan alat untuk anonimisasi data, masking, dan penanganan data yang aman.
Dengan mengintegrasikan manajemen data dan langkah-langkah keamanan, bisnis eCommerce dapat dengan percaya diri memfasilitasi akses data, meningkatkan kolaborasi dan pengambilan keputusan berbasis data, sambil tetap mempertahankan standar tertinggi perlindungan data dan kepatuhan regulasi.
4. Manfaatkan data untuk insight yang dapat ditindaklanjuti
Tujuan utama dari membuat data dapat diakses adalah memberikan tim dengan insight yang dapat dilaksanakan untuk mendorong pertumbuhan dan kesuksesan bisnis.
Platform eCommerce berbasis AI seperti Graas memanfaatkan kemampuan analitik canggih untuk mengekstrak insight berharga dari data yang terintegrasi, memberikan rekomendasi berbasis data real-time kepada tim.
Bagi tim marketing, platform ini menganalisis performa campaign, perilaku pelanggan, dan tren pasar untuk merekomendasikan strategi yang dapat dilaksanakan untuk meningkatkan tingkat konversi dan nilai pesanan rata-rata. Insight ini juga mencakup tingkat detail yang sangat halus, seperti mengoptimalkan kreatif iklan dan targeting untuk dampak maksimal.
Di sisi bisnis, platform ini membantu mengidentifikasi produk yang diminati, wilayah geografis populer, dan tren-tren yang muncul, memungkinkan pengambilan keputusan yang terinformasi dalam manajemen stok, pengembangan produk, dan ekspansi pasar.
Dengan terus memantau data, platform-platform ini dapat mengidentifikasi ancaman dan peluang potensial secara proaktif, memungkinkan bisnis untuk tetap unggul dalam persaingan.
Dengan akses demokratis terhadap wawasan yang dapat dilaksanakan ini, tim lintas fungsi dapat menyelaraskan upaya mereka, berkolaborasi secara efektif, dan membuat keputusan berbasis data yang mendorong pertumbuhan, meningkatkan pengalaman pelanggan, serta memaksimalkan profitabilitas.
Jadwalkan demo dengan Graas untuk mengalami bagaimana demokratisasi data berbasis AI dan manajemen dapat berdampak pada bisnis eCommerce Anda.
Comments